SAMIN-NEWS.com, PATI – Di hari yang sama Minggu (15/Agustus) 2021 kemarin, selain pemakaman jenazah standar Covid-19, di Desa Payang, Kecamatan Pati juga berlangsung pemakaman sama. hal iu dilakukan oleh tim Pati utara sesuai wilayahnya, karena jenazah tersebut warga Desa Rejoagung, Kecamatan Trangkil.
Hanya saja, jenazah itu oleh tim yang bersangkutan tidak dimakamkan di desa setempat, tapi di Desa Tlogoharum, Kecamatan Wedarijaksa. Untuk wilayah kecamatan yang disebut terakhir ini, adalah berbatasan dengan wilayah Tim Pemakaman Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Pati, yaitu tim Pati selatan.
Sesuai data untuk tim yang bersangkutan di bawah koordiasi Sunarto, Minggu pagi kemarin memakamka jenazah di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bandil, di Desa Payang, Kecamatan Pati. ”Bahkan, suami dari almarhumah saat ini memang positif terpapar, dan seorang putranya juga harus melaknakan ijab-qabul, di depan penghulu,” ujarnya.
Terlepas dari hal tersebut, lanjutnya, terjadinya kematian yang jenazahnya harus dimakamkan standar protokol Covid-19 oleh tim baik di Pati utara maupun selatan sampai kemarin tetap masih ada. Karena itu, pihaknya hanya bisa berharap agar semua warga Pati tetap hati-hati, dan tetap menghindari adanya kerumunan.
Sebab, kondisi tersebut bisa berdampak negatif bagi kesehatan masing-masing sehingga semua kembali kepada diri sendiri. ”Kendati pemakaman tersebut, baik di wilayah Pati utara hanya 1 dan selatan juga sama, maka hal itu masa pandemi Covid-19 di Pati belum sepenuhnyanya reda, sehingga tetap waspada dan tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) adalah yang terbaik,” harapnya.
Terpisah salah seorang personel anggota Tim BPBD juga menginformasikan bahwa untuk Senin (16/Agustus) pagi tadi sudah masuk laporan adanya kematian yang harus dimakamkan standar protokol Covid-19. ”Adapun yang meninggal adalah warga Desa Doropayung, Kecamatan Juwana,” imbuhnya.
