Sepekan Pelaksanaan PTM Terbatas di SMA Negeri 1 Pati

SAMIN-NEWS.com, PATI – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas di SMA Negeri 1 Pati dimulai dari Selasa 7 September 2021. Baik siswa maupun guru yang terlibat semuanya sudah menjalankan swab antigen serta hasilnya negatif.

Kepala SMA Negeri 1 Pati, Kaslan menyatakan PTM secara terbatas kali ini diikuti oleh siswa baru. Sekolah memprioritaskan bagi siswa X, supaya mereka tahu baik kepada lingkungan sekolah, guru maupun sesama siswa.

“Itu bagian kehati-hatian kita dalam PTM ini, yang diikuti sebanyak 108 siswa terdiri dari 6 (enam) Kelas. Artinya, masing-masing kelas itu diisi 18 siswa,” ujar Kaslan kepada Samin News.

Ia menyebut PTM terbatas ini dijalankan selama dua minggu, kemudian sekolah mengevaluasi. Di awal, mereka telah mengikuti swab antigen, begitu pula nanti seusai juga diswab, mudah-mudahan tidak terjadi apa-apa.

Sesuai perkembangan kondisi di lapangan, jumlah siswa yang mengikuti PTM terbatas dengan bertahap akan ditambah. Sehingga, meski ada aktivitas, namun sudah terkontrol dengan baik tak ada klaster dibelakangnya.

“Jika evaluasi tidak ada persoalan, maka minggu berikutnya kita akan menambah kuotanya, misalnya saat ini 6 kelas menjadi 12 kelas,” Kaslan menjelaskan.

Berkaitan dengan persyaratan PTM terbatas di tengah PPKM level 2 Kabupaten Pati, katanya tetap mengikuti prosedur yang ditetapkan. Misalnya berkenaan dengan sarana prokes sekolah, izin orang tua hingga persetujuan dari pemerintah daerah.

“Tentu menerapkan protokol kesehatan ketat, di samping itu memperoleh perizinan dari Wali murid atau orang tua, kemudian perizinan dari Gugus Covid-19 Daerah,” pungkasnya.

Previous post Mengapa di Setiap Pasar Hewan Selalu Terjadi Transaksi ”Esek-esek”
Next post Pemerintah Imbau untuk Waspada Terhadap Situs Tiruan PeduliLindungi

Tinggalkan Balasan

Social profiles