Noto Subiyanto Nilai Vaksinasi Covid-19 di Daerah Masih Rendah

SAMIN-NEWS.com, PATI – Beberapa hari ini, Kabupaten Pati beralih masuk kategori PPKM level 3. Setelah sebelumnya sempat masuk di level 2. Naiknya PPKM di Pati ini disebabkan lantaran capaian vaksinasi Covid-19 yang masih rendah.

Menurut anggota DPRD Kabupaten Pati, Noto Subiyanto, masuknya level 3 Kabupaten Pati disebabkan pemerintah belum mampu menjangkau target nasional. Secara sederhana, capaian vaksinasi masih terhitung rendah.

“Sampai dengan sekarang ini capaian vaksinasi di Kabupaten Pati jelas masih kurang. Makanya ini berpengaruh pada kenaikan level ppkm di level 3,” kata Noto Subiyanto saat meninjau vaksinasi Covid-19 massal di Desa Panjunan, Pati, Senin (11/10/2021).

Berubahnya level 3 dari level 2 itu, menurutnya bukan dipengaruhi penyebaran kasus Covid-19 yang tinggi. Bukan pula lantaran penambahan kasus aktif di daerah. Tetapi, berdasarkan keputusan pemerintah pusat, jika belum mencapai 50 persen, maka daerah dikategorikan level 3.

“Ini bukan karena penambahan kasus positif terpapar Covid-19 itu tidak. Melainkan, aturan dari di atasnya itu bahwa daerah kurang dari 50 persen itu masuknya level 3,” ujar Noto.

Oleh sebab itu, dengan vaksinasi Covid-19 massal yang diadakan oleh DPC PDI Perjuangan dalam rangka membantu pemerintah daerah. Capaian vaksin ini kurang, makanya dalam hal ini membantu Pemkab Pati terkait akselerasi penyuntikan vaksinasi Covid-19.

“Masyarakat mengetahui secara sadar akan pentingnya vaksin, di samping itu salah satu langkah mengendalikan Covid-19 yaitu melalui penyuntikan vaksin,” tutupnya.

Previous post Anggota DPRD Pati, Noto Subiyanto Tinjau Langsung Vaksinasi Covid-19 Massal di Panjunan
Next post Pimpinan Cabang Pagar Nusa Pati Selenggarakan Pelantikan dan Rakercab

Tinggalkan Balasan

Social profiles