SAMIN-NEWS.com, JEPARA – Ketua Komunitas Grasstrack Motocross Jepara (KGMJ) Yuli Sugiyanto, Minggu (21/November) 2021 pukul 10.00 WIB mengundang sejumlah pihak. Yakni, untuk hadir dalam peresmian Sirkuit ”Dian” Rakashima, di Desa Suwawal Timur, Kecamatan Pakis Aji, Jepara dan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Grasstrack Motocross Piala Bupati Jepara.
Dengan demikian, kini terungkap sudah teka-teki nama sirkuit ”Dian” Rakashima yang pada awalnya hanya bernama Sirkuit Rakashima. Dalam surat undangan No 010/KGMJ/XI/2021 tertanggal 15 November 2021 itu ditandatangani bersama dengan Sekretaris KGMJ, Handono Eko Alfianto memang tertulis berkait kepentingan peresmian Sirkuit ”Dian” Rakashima, dilakukan hari ini, Minggu (21/November) 2021 pukul 10.00 WIB.
Peresmian tersebut bersamaan pembukaan Kejuaraan Daerah (Kejurda) Grasstrack Motocross perebutan Piala Bupati Jepara, Dian Kristiandi. Kepastian gelaran event Grasstrack Series Tahun 2021 didapat setelah panitia mengantongi izin dari Polda Jateng, untuk kejuaraan yang memperebutkan Piala Bupati Jepara yang digelar tanpa penonton itu, rencana 500 pembalap akan ikut ambil bagian dalam Kejurda di Sirkuit ”Dian” Rakashima tersebut.
Sementara Direktur Umum Perusda Aneka Usaha, Nur Kholis yang dihubungi sejak Sabtu (20/November) siang belum memberikan jawaban. Sebelumnya yang bersangkutan telah memberikan penjelasan, yaitu pada tanggal 29 Oktober 2021 lalu, bahwa telah mengirim surat kepada Bupati Jepara perihal permohonan izin penambahan nama sirkuit dari Rakashima menjadi ”Dian” Rakashima.
Berdasarkan catatan yang dihimpun, nama sirkuit Rakashima muncul dari hasil lomba yang diadakan oleh Perumda Aneka Usaha. Dari kurang lebih 200 orang peserta, dewan yuri yang terdiri dari Nur Kholis (Dirut Perumda), Ari Jatmiko (seniman) dan Hadi Priyanto (penulis) ditetapkan juara 1 adalah nama Sirkuit Rakashima yang dikirim Suci Ayu Wulandari.
Sedangkan Rakashima adalah singkatan dari tiga tokok besar dan pahlawan dari Jepara, yaitu RA Kartini, Ratu Kalinyamat, dan Ratu Shima. Tujuannya untuk mengenang dan menghormati ketiga pahlawan dan tokoh besar Jepara, sehingga pemenang lomba pun menerima trophy, hadiah dan piagam Bupati Jepara yang sudah diserahkan di Perumda Aneka Usaha, tanggal 30 April 2021.
Nur Kholis dalam penjelasannya beberapa hari lalu, bahwa pemenang lomba Suci Ayu Wulandari telah memberikan persetujuan tertulis dengan panambahan nama ”Dian” di depan Rakashima. Perubahan nama, dari Sirkuit Rakashima Jepara menjadi ”Dian” Rakashima ini sampai sekarang masih mengundang polemik dan kontroversi.
Nama Sirkuit ”Dian” Rakashima mulai mengemuka saat audensi Bupati Jepara Dian Kristiandi dengan Federasi Olah Raga Balap Motor (FOBM) Jepara, M Latifun dan Komunitas Grasstrack Motocross Jepara (KGMJ), Yuli Sugiyantho, Selasa (19/Oktober) 2021. Audensi tersebut terkait dengan gelaran Kejuaraan Grasstrack Series 2021.
Masing-masing untuk seri 1 dijadwalkan pelaksanaannya tanggal 20 dan 21 November 2021, seri 2 tanggaal 22 dan 23 Januari 2022. Sedangkan untuk seri 3 dijadwalkan akan berlangsung babak final pada 9 dan 10 April 2022 tahun depan.
Penambahan nama ”Dian” di depan Rakashima diakui oleh Ketua KGMJ Yuli Sugiyantho berasal dari anggotanya. Usulan penambahan nama ”Dian” semata-mata sebagai bentuk ungkapan kegembiraan dan ucapan terima kasih kepada bupati atas terealisasinya sirkuit permanen di Desa Suwawal Timur, Kecamatan Pakis Aji, Jepara tersebut.
Usulan dari KGMJ tersebut kemudian oleh Ketua FOBM, M Latifun disampaikan kepada Bupati. ”Semua itu bentuknya sebagai usulan dari anggota FOBM termasuk KGMJ,”ujar M Latifun.(hp)
