SAMIN-NEWS.com, PATI – Saat berkunjung ke Pondok Pesantren (Ponpes) Ushulul Qur’an, milik KH Mindhirin di RT 5 RW 6 Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, Kapolsek Sukolilo, Iptu Sahlan SH MHum menekan beberapa hal. Di antaranya, agar ponpes jangan sampai menjadi klaster baru dalam penyebaran Covid-19, sehingga para santri maupun para pengasuhnya masing-masing harus saling menjaga diri.
Hal tesebut mengingat, sampai saat ini masa pandemi Covid-19 juga belum dinyatakan berakhir, sehingga semua harus tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes). Paling tidak minimal dalam keseharian harus selalu memakai masker, atau jangan sering melakukan kerumunan sehingga tetap harus menjaga jarak antara satu dan lainnya tetap diindahkan.
Kapolsek Sukolilo, Iptu Sahlan SH MHum mengungkapkan hal itu kala Jumat (12/November) 2021 tadi pagi bersama personel Polsek jajaran berkunjung ke Ponpes tersebut. ”Hal itu kami lakukan dalam rangka bakti sosial, karena masa pendemi sampai saat ini masih berlangsung sehingga kami tetap menaruh perhatian kepada para santri penghuni Ponpes yang bersangkutan,”ujarnya.
Tujuan bakti sosial tersebut, lanjut Iptu Sahlan, tak lain ikut serta membantu meringankan beban anak yatim piatu yang menjadi penghuni pondok itu. Sebab, mereka tetap membutuhkan uluran tangan banyak pihak, karena selama belajar di pondok tentu dalam keseharian membutuhkan apa yang harus tersedia, utamanya adalah kebutuhan makan sehari-hari.
Dengan demikian, maka pihaknya memberikan bantuan beras, mie instan, minyak goreng, susu serta beberapa kebutuhan lainnya. Selain itu, untuk tetap menjaga prokes maka pemberian bantuan masker sebanyak 500 lember, dan juga handsaniteser, sehingga mereka bisa menggunakannya untuk tetap menjaga kebersihan pula.
Di sisi lain, dalam kesempatan yang sama pihaknya selaku jajaran Polri juga menjalin silaturami dengan para pengasuh Ponpes. ”Selebihnya kami juga bersilaturahmi dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo,”imbuhnya.