Sempat Anjlok Kini Harga Telur dari Peternak Pulih

SAMIN-NEWS.com, Harga telur pada beberapa bulan terakhir ini anjlok, kini mulai merangkak naik di minggu kedua bulan November 2021. Kenaikan harga telur dari peternak ini mampu mencapai lebih dari Rp 23 ribu, yang sebelumnya sempat menyebut di kisaran antara Rp 15 s/d 17 ribu per kilogram.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati, Hadi Santosa mengatakan bahwa kenaikan harga telur ini dipicu membaiknya permintaan masyarakat. Akses distribusi dari peternak juga lancar, beda dengan sebelumnya sempat terganggu lantaran pembatasan aktivitas masyarakat (PPKM).

“Harga telur sekarang sudah naik, sudah pulih dan normal kembali. Memang sebelumnya itu di harga antara Rp 15-17 ribu per kilogram tetapi saat ini mencapai Rp 23 ribu per kilogram,” ujar Hadi Santosa, Sabtu (13/11/2021).

Pulihnya harga telur dari peternak ini, menurutnya disebabkan berbagai faktor, di antaranya yaitu permintaan masyarakat yang meningkat. Supplai peternak seimbang dapat diserap serta didistribusikan dengan lancar, karena permintaan juga naik.

Kemudian, bantuan sosial (Bansos) oleh pemerintah, khususnya adalah Bantuan Pangan Nontunai (BPNT) maupun bansos lainnya juga secara jadwalnya disalurkan kepada masing-masing keluarga penerima manfaat (KPM). Jelas, ini berdampak pada naiknya konsumsi masyarakat.

“Sekarang beberapa bansos telah disalurkan, BLT atau pun BPNT,” terang Hadi.

Bansos BPNT ini disalurkan bukan uang tunai, namun dalam bentuk sembako. Baik mulai dari beras, ikan daging, kentang maupun komoditas sembako lainnya. Selain itu, memang biasanya menjelang Natal dan tahun baru harga komoditas sembako bahkan di atas rata-rata.

Previous post 70 Persen Aliran Sungai Kapuas di Kalbar Rusak Alami Pendangkalan
Next post E-Koran Samin News Edisi 13 November 2021

Tinggalkan Balasan

Social profiles