SAMIN-NEWS.com, KH Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya resmi terpilih menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) masa khidmat 2021-2026 dalam pemilihan Muktamar Ke-34 NU yang digelar di Lampung.
Gus Yahya unggul dari pesaingnya, yakni Said Aqil Siradj yang tak lain adalah sosok petahana Ketum PBNU sebelumnya. Terpilihnya Gus Yahya didapat usai rapat sidang pleno yang berlangsung sejak Kamis (23/12) malam di Gedung Serbaguna (GSG) Universitas Lampung.
Hasil pemilihan itu, Gus Yahya mengantongi sebanyak 337 suara. Dirinya unggul atas Said Aqil Siradj yang selisih suara cukup banyak. Adapun kyai Said memperoleh 210 suara.
Keduanya, Gus Yahya dan Said Aqil melaju ke pemilihan Ketua Umum PBNU dalam Muktamar ke-34 NU setelah memenuhi syarat minimal dukungan 99 suara dari para pemilik suara.
Sebelumnya, Gus Yahya juga mengantongi suara terbanyak saat tahap penjaringan bakal calon (balon). Ia mengantongi 327 suara sedangkan Said memperoleh 203 suara, kemudian As’ad Said Ali 17 suara, Marzuki Mustamar 2 suara dan Ramadhan Boayo 1 suara. Sementara terdapat 1 suara yang dianggap abstain.
Artinya dua kandidat calon ketum PBNU tersebut selanjutnya untuk memberikan pernyataan ketersediaan mereka mengikuti tahapan selanjutnya. Masing-masing Gus Yahya dan Said Aqil menyatakan bersedia untuk menjadi calon ketua umm PBNU.
Di tahapan pemilihan kedua itu berdasarkan voting pemilihan langsung setelah dilakukan penghitungan suara, akhirnya Gus Yahya resmi terpilih sebagai ketua umum PBNU untuk periode 2021-2026.