SAMIN-NEWS.com, PATI – Salah satu lokasi ruas jalur lambat Margorejo-Pati yang mengalami kerusakan cukup parah, yaitu di depan pintu masuk Labkesda Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati. Faktor penyebabnya, diduga keras karena ruas tersebut untuk masuknya kendaraan pengangkut material saat berlangsung paket pekerjaan pembangunan gedung berlantai dua Labkesda, di pinggir ruas jalur lambat itu.
Bukti atas tidak bertanggung jawabnya rekanan yang bersangkutan, tak lain adanya buangan sisa material untuk pengecoran lantai yang sengaja dibuang, tepat di jalan masuk maupun ke luar lokasi bangunan itu. Dengan demikian, faktor penyebab terjadinya kerusakan, adalah di luar batas kewajaran yang memanfaatkan jalur lambat tersebut tiap hari.
Jika faktor penyebabnya, di luar fungsi dan manfaat, papar salah seorang pemerhati fasilitas umum, Joko, maka yang bertanggung jawab memperbaikinya adalah pihak-pihak yang merusak.” Apalagi di lokasi tak berselahan, terdapat pula sudut ujung kanstin yang rusak bekas ditabrak kendaraan sampai saat ini juga tidak yang memperbaiki,”tandasnya.
Dengan diperbaikinya kerusakan ruas jalur lambat oleh bidang yang menangani pemeliharaan di DPUPR Kabupaten Pati, lanjutnya, paling tidak sedikit mengurangi ancaman risiko terjadinya kerusakan. Kendati melakukan perbaikan dalam kondisi hujan seperti sekarang, sebenarnya secara teknis kurang tepat karena lapisan yang dimanfaatkan untuk menutup kerusakan bila terkena guyuran air hujan juga mudah terkelupas.
Akan tetapi, paling tidak pengguna jalan yang notabene adalah pengendara motor bisa sedikit leluasa ketimbang harus melintas dengan berpindah ke jalur cepat, tentu lebih berisiko karena tetap dalam posisi melanggar larangan dan salah. ”Hanya saja, mereka sama-sama membayar pajak kendaraan bermotor tentu berhak pula melintas di ruas jalan yang tidak rusak,”ujarnya.
Terpisah Kepala Seksie (Kasie) Jalan Bidang Binamarga DPUPR Kabupaten Pati, Hasto Utomo ketika dihubungi membenarkan, bahwa yang melaksanakan pembenahan rusaknya jalur lambat adalah bagian pemeliharaan. ”Untuk rusaknya jalur lambat Margorejo-Pati, Bidang Binamarga sudah menghubungi rekanan yang diduga sebagai penyebabnya, tapi sama sekali tidak ada tanggapan,”imbuh Hasto Utomo.
