SAMIN-NEWS.com, PATI – Persipa Pati satu-satunya klub di Jawa Tengah yang masih bertahan di Liga 3 Nasional. Sebab, dua klub dari Jawa Tengah lainnya, Persebi Boyolali dan Persak Kebumen gagal melanjutkan tren kemenangan, sehingga tak masuk ke babak selanjutnya, 16 besar Liga 3 Nasional.
Pembina Persipa Pati, Joni Kurnianto mengaku bersyukur. Persipa Pati setelah dua pertandingan di babak 32 besar lolos dengan mengantongi poin 6. Tetapi, pertandingan terakhir babak 32 besar, Persipa tak mampu meraih kemenangan.
Dipertandingan itu, Persipa Pati kalah tipis dari lawannya PS Palembang dengan skor 1-0. Atas hasil ini Persipa duduk di peringkat kedua Grup T menuju babak 16 besar.
Ia mengatakan kekalahan tipis yang dialami Laskar Saridin, julukan Persipa Pati karena pemain yang diturunkan adalah para pemain cadangan. Sehingga, mempengaruhi jalannya pertandingan dan dibayar dengan kekalahan. Para starter Persipa disimpan untuk melakoni di babak 16 besar nanti.
“Kemarin, memang ketika bermain dengan Palembang menyimpan pemain-pemain kunci yang menurunkan pemain-pemain muda serta menambah jam terbang para pemain cadangan. Jadi untuk disimpan babak 16 besar,” kata Joni, Kamis (24/2/2022).
Dia menyatakan, pertandingan terakhir kemarin kalah itu karena Persipa tidak menggunakan kekuatan penuh. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga kebugaran tenaga pemain utama agar tidak cedera.
Akan tetapi, sistem yang digunakan di babak 16 besar adalah menggunakan drawing. Jadi, menurutnya juara I atau II tidak menentukan lantaran semuanya didrawing yang mana nantinya akan terbagi ke dalam 4 grup.
Di babak 16 besar itu, ia mengatakan punggawa Persipa bakal bermain all out menyiapkan segala sesuatunya dengan baik. Karena ini momentum mengantar Persipa Pati untuk promosi ke Liga 2.
“Oleh sebab itu, nanti ada pembahasan bersama dengan jajaran manajemen dan ketua umum Persipa, dari KONI dan Askab. Karena ini momen kita, InsyAallah dua kemenangan lagi masuk ke Liga 2. Sudah masuk 16 besar dengan dua kemenangan masuk ke Liga 2,” tegasnya.