SAMIN-NEWS.com, PATI – Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Dinkopumkm), Wahyu Setyawati mengatakan pentingnya menata administrasi keuangan bagi pelaku usaha. Ini dikatakan dirinya usai pelatihan Manajemen UMKM di kantor setempat, Rabu (9/3/2022).
Bahkan, menurutnya penataan administrasi keuangan tersebut tidak hanya melalui buku pada umumnya. Melainkan, kalau bisa catatan keuangan juga harus dibukukan melalui digital. Pasalnya ini untuk kebaikan bagi mereka pelaku usaha.
“Di pemasaran itu kan ada juga (pengelolaan) keuangan harus mulai merapikan administrasi atau pencatatannya. Kalau bisa menggunakan aplikasi digital lebih baik dan lebih terdeteksi,” ujar Wahyu kepada Samin News.
Dalam banyak kasus kemungkinan besar pelaku UMKM masih kesulitan dalam melakukan pencatatan keuangan atas kegiatan operasional usahanya karena kurangnya pemahaman mengenai dasar-dasar pembukuan keuangan.
Terkadang operasional usahanya itu hanya bermodal ingatan. Tetapi kerap kali membuat pelaku usaha kesulitan dalam melakukan pembukuan. Hal ini yang akan membuat pelaku mengalami kesulitan dalam mengetahui dengan jelas perkembangan bisnisnya.
Maka, kata dia melalui manajemen keuangan tersebut bisa dijadikan gambaran atas kondisi usahanya apakah ada kemajuan atau kerugian.
“Misalnya minggu ini penjualan berapa, minggu depan berapa nah dari sini bisa dilihat ada kenaikan apa menurun. Misal diketahui menurun apa yang harus dilakukan, dicari kenapa bisa begini,” terangnya.
“Misal penjualan meningkat juga bisa dilihat, oh berarti harus dipertahankan dan lebih meluaskan pasar. Melalui kerapian manajemen itu, ke depannya bisa digunakan untuk mengambil keputusan perbaikan usaha. Selain itu, penting juga adalah motivasi,” tandasnya.