SAMIN-NEWS.com, PATI – Harus bersyukur, itulah kata akhir yang tepat menyusul selesainya suatu upaya menunggu bertahun-tahun untuk bisa mewujudkan ruas jalan di lingkungan tempat tinggalnya, sekaligus juga jalan poros di desanya diperkuat dengan konstruksi rabat beton. Karena itu, Kamis (31/Maret) 2022 sore kemarin, warga RW 6 Dukuh Lebak Wetan, Desa/Kecamatan Sukolilo, pun bersama-sama memanjatkan doa syukur di ruas jalan tersebut.
Apalagi, papar Koordinator Tasyakuran tersebut, Umi Khulsum, jika warga Lebak Wetan mengkilas balik ke belakang, atau masa-masa puluhan tahun yang sudah lewat, bagimana kondisi ruas jalan di lingkungannya ini. Kendati juga sebagai ruas jalan poros desa, tapi selama itu kondisinya sangat memprihatinkan, sehingga warga pun berupaya untuk bisa mengupayakan berubahnya kondisi ruas jalan yang sehari-hari ramai lalu lintasnya.
Kendati struktur tanahnya berbatu, tapi karena banyak kendaraan bermuatan yang melintas, maka bisa musim hujan justru berubah becek dan licin, meskipun berada di jantung Desa Sukolilo. Akan tetapi sebaliknya, jika musim kemarau tebaran debu jika ada kendaraan yang melintas juga tak bisa dihindari, dan kondisi memprihatinkan tersebut akhirnya sekarang harus disyukuri dengan telah berubahnya ruas jalan itu sudah menjadi rabat beton.
Atas terwujudnya kondisi itu, pihaknya pun mengucap terima kasih kepada seluruh warga Dukuh Lebak Wetan karena bisa mewujudkan keiinginan dan harapannya. ”Meskipun harus menunggu bertahun-tahun tidak mengapa, karena dengan kesabaran akhirnya kami bersama seluruh warga bisa menikmati jalan yang sudah mulus,”ujarnya.
Ucapan terima kasih, juga sudah semestinya disampaikan warga kepada pihak Pemerintahan Desa (Pemdes) Sukolilo, BPBD dan RT/RW Dukuh Lebak Wetan. Dengan upaya keras serta koordinasi maksimal bisa membantu pelaksanaan pekerjaan rabat beton ini sampai selesai secara keseluruhan, dan saat ini bisa dinikmati oleh siapa saja tentunya.
Di sisi lain, dengan selesainya pembangunan ruas jalan di dukuhnya yang diperkuat dengan konstruksi rabat beton ini berdampak pada kelancaran kegiatan warga, utamanya dalam mobilitas kegiatan mereka sehari-hari. Utamanya, adalah upaya warga dalam meningkatkan perekonomian di Dukuh Lebak Wetan, dan terlebih khusus lagi untuk kegiatan perekonomian warga Sukolilo.
Sadar akan pentingnya fasilitas umum, dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur di desa yang juga merupakan Ibu Kota Kecamatan ini, memang benar-benar sangat diperlukan. Dengan demikian, ke depan tentu akan lebih memacu semangat kegotong-royongan warga, untuk lebih baik meningkatkan perekonomian dan manata lingkungannya.
Karena itu, jika rasa syukur dipanjatkan dalam kesempatan ini karena memang warga merasa bahagia, sehingga acara tersebut digelar di ruas jalan tersebut tidak hanya oleh bapak-bapak, tapi emak-emak dan para remaja dan anak-anak pun tak ketinggalan, memanjang dari sisi utara ke salatan. Warga yang hadir pun ada yang membawa jajan pasar dan juga nasi lengkap dengan lauk-pauknya.
Ditambahkan, satu hal yang cukup mendorong semangat dalam pelaksanaan pekerjaan tersebut tak lain, bisa dituntaskan dalam waktu dua hari, yaitu dimulai Sabtu dan selesai Minggu (26 dan 27 Maret) 2022. Untuk panjang ruas jalan seluruhnya mencapai 308 meter, lebar 4 meter dan tebal 12 cm yang seluruhnya menelan biaya Rp 200 juta,”imbuh Umi Khulsum.