Penjualan Batik Adisa Bakaran Naik 20 Persen pada Lebaran

Display produk batik IKM Batik Adisa milik Juwati di Desa Bakaran Kulon, Kecamatan Juwana, Pati

SAMIN-NEWS.com, PATI – Penjualan produk-produk Industri Kecil Menengah (IKM) Batik Adisa yang beralamat di Desa Bakaran Kulon, Kecamatan Juwana, Pati, terdongkrak pada saat momen lebaran Idul Fitri 1443 H kemarin.

Pemilik IKM Batik Adisa, Juwati menyatakan momen lebaran Idul Fitri tersebut produknya banyak pembeli. Produk batiknya itu untuk kemudian dipakai pribadi dan atau diberikan kepada keluarga orang-orang terdekat.

“Penjualan produk lebaran kemarin meningkat, yaitu batik Mina Tani,” kata Juwati, saat dihubungi Samin News, Sabtu (21/5/2022).

Momen lebaran Idul Fitri merupakan hari perayaan umat Islam, menjadi pilihan masyarakat agar tetap terhubung dengan orang-orang terdekat, memberikan dukungan hingga merayakan hari-hari besar seperti Idul Fitri, Natal dan tahun baru.

Selain produk batik, ia menyebut produknya yang cukup meningkat saat lebaran kemarin ada juga produk sarung. Penjualan produk-produknya itu, kata dia hanya terjual di dalam daerah Pati.

“Produk yang cukup laris yaitu sarung dan Mina Tani, dengan peningkatan penjualan dari hari biasanya sekitar 20 persen,” jelasnya.

Juwati menegaskan, meski produknya sudah ada peningkatan penjualan. Akan tetapi, dirinya akan terus mencari peluang pasar. Sehingga usaha mampu berkembang dan menjangkau luar daerah.(adv)

Pelaksanaan pekerjaan rehabilitasi ruas jalan Tlogowungu-Lahar, Kecamatan Tlogowungu dengan konstruksi dasar borda.(Foto:SN/dok-min) Previous post Rehabilitasi Ruas Jalan Tlogowungu-Lahar Dikebut
Next post Momen Lebaran Dongkrak Penjualan Sandal Kulit IKM Forist

Tinggalkan Balasan

Social profiles