SAMIN-NEWS.com, PATI – Meski harga daging sapi sudah menunjukkan grafik menurun, akan tetapi tingkat konsumsi masyarakat malah cenderung mengalami penururunan. Padahal tahun ini pemerintah telah mengizinkan warganya untuk mudik ke kampung halaman. Beda dengan dua tahun sebelumnya lantaran penyebaran kasus covid-19 sedang tinggi.
Menurunnya konsumsi daging sapi itu disebutkan karena masyarakat lebih memilih membeli makanan instan ke warung makan dibanding dengan harus susah payah memasak terlebih dahulu.
“Tahun ini meski mudik dibolehkan tapi sekarang keluarga kan jarang masak sendiri lebih memilih jajan, bisa nyantai menikmati bersama keluarga. Jika dihitung perbedaanya dengan tahun sebelumnya minat pembeli daging sapi turun sekitar 20 persen” ucap salah satu pedagang Pasar Puri Baru, Inayati, Senin (23/5/2022).
Dia melanjutkan minat pembeli tahun ini turun dibanding dengan tahun sebelumnya. Dirinya menyatakan justru tahun lalu saat masih pandemi ganas, masyarakat banyak yang mengkonsumsinya.
Menurutnya, penurunan minat beli daging sapi antara tahun ini dengan sebelumnya juga disebabkan karena ada kejenuhan mengkonsumsi daging sapi. Hal itu diprediksi akan berlangsung hingga setelah Hari Raya Idul Adha.(adv)
Penulis
A. Faizun Hakim