SAMIN-NEWS.com, PATI – Fraksi Partai Demokrat DPRD Kabupaten Pati menekankan kembali bagi eksekutif terhadap anggaran kebutuhan keuangan. Ini disampaikan saat rapat paripurna pandangan akhir fraksi terkait laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Pati tahun 2021 baru-baru ini.
Sebelumnya, pada rapat paripurna pandangan umum fraksi Demokrat terdahulu juga menegaskan hal serupa. Menurut fraksi Demokrat itu bisa dicegah dengan melakukan uji kelayakan kebutuhan anggaran.
“Penganggaran keuangan sekali lagi kami fraksi Partai Demokrat meminta agar eksekutif cermat dalam hal penganggaran keuangan dimana jangan sampai terjadi SILPA dan penganggaran keuangan yang tidak bermanfaat,” jelas laporan fraksi Demokrat.
Ketika dilakukan uji kelayakan terhadap anggaran kebutuhan keuangan di lingkup OPD, maka bisa untuk mengantisipasi terjadi adanya Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA).
Sehingga anggaran tepat sasaran pada kebutuhan skala prioritas. Pasalnya, SILPA itu adalah tak lain merupakan pemborosan anggaran yang tidak ada manfaatnya.
“Cenderung pemborosan karena kebutuhan lainnya sangat banyak buat kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pati dengan keterbatasan Pendapatan Asli Daerah yang relatif kecil dibandingkan dengan daerah lainnya,” lanjutnya.(adv)