SAMIN-NEWS.com, PATI – Persoalan stunting atau terhambatnya pertumbuhan bayi adalah persoalan yang kompleks memerlukan tenaga pikiran serta biaya yang tak murah, juga didukung dengan kebijakan yang tepat.
Fraksi Golkar DPRD Pati meminta pemerintah setempat untuk mengalokasikan anggaran untuk pembangunan pelayanan kesehatan di desa-desa. Ini untuk memudahkan akses masyarakat di fasilitas kesehatan.
“Fraksi Golkar menyarankan Pemkab Pati agar tetap mengalokasikan investasi sosial masa depan, berupa Gerakan Masyarakat Sehat (Germas), Rumah Desa Sehat (RDS), Posyandu dari balita, remaja hingga lansia,” ungkap fraksi Golkar pada pandangan akhir fraksi terhadap laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Pati Tahun 2021.
“Agar dapat menekan angka stunting dan tentunya meningkatkan kualitas generasi kita selanjutnya,” lanjut fraksi Golkar dalam laporan tertulisnya.
Sebagai informasi, berdasarkan data Pemkab Pati, Persentase stunting di Pati sebesar 5,4 persen pada tahun 2022 ini. Maka, dengan investasi Germas tersebut diharapkan dapat menekan angka stunting dan tentunya fokus pada desa yang menjadi lokus (lokasi fokus).(adv)
