SAMIN-NEWS.com, PATI – Akhir bulan Mei 2022 kemarin, di beberapa wilayah daerah pesisir Kabupaten Pati terjadi banjir rob. Akhirnya pemukiman penduduk terdampak dari rob itu dan mengakibatkan tanggul jebol.
Beberapa wilayah pesisir di Kabupaten Pati pada akhir Mei lalu yang terkena rob cukup parah seperti Desa Sambiroto, Tunggulsari dan Margomulyo di Kecamatan Tayu, serta Desa Banyutowo di Kecamatan Dukuhseti. Banjir rob itu mengakibatkan tambak di daerah pesisir rusak yang mengakibatkan mereka merugi.
Fraksi Golkar DPRD Pati, saat menanggapi pandangan akhir fraksi terhadap Raperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Pati tahun 2021 meminta pemerintah setempat memberikan bantuan kepada petambak. Pasalnya ikan budidaya miliknya hilang terbawa rob.
“Memohon adanya alokasi bantuan untuk para petambak di daerah pesisir di Pati yang pada saat air laut pasang (rob) di akhir bulan Mei kemarin tanggal 19 s/d 23 2022 terjadi banjir besar di pesisir, terutama yang melanda tambak Bandeng, Nila Salin serta Udang,” ungkap fraksi Golkar.
Rusaknya tambak itu disebutkan fraksi Golkar setidaknya petambak merugi hingga miliaran rupiah. Kondisi ini tentu membuat keprihatinan. Oleh sebab itu, pemerintah harus hadir memberikan bantuan.
“Kejadian ini telah merusak tanggul tambak dan hilangnya komoditas budidaya tersebut kerugian yang timbul dari musibah ini berdasarkan data dari Dislautkan Pati sebesar 30,2 M. Sehingga perlu ada bantuan untuk meringankan para petambak bisa survive,” jelas fraksi Golkar.(adv)
