Dinkes Sebut Satu Warga Pati Suspek Cacar Monyet

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, dr. Aviani

SAMIN-NEWS.com, PATI – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati menyebut seorang warga Pati suspek penyakit cacar monyet. Saat ini yang bersangkutan dirawat di salah satu rumah sakit swasta di Kabupaten Pati.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati, dr. Aviani Tritanti Venusia mengungkapkan pasien ini belum dinyatakan positif cacar monyet pasalnya hasil laboratorium belum keluar.

”Jadi, di Pati memang ada suspek (cacar monyet). Namanya suspek itu belum tentu positif. Masih curiga. Gejalanya hampir mirip (cacar monyet),” kata Aviani di kantornya, Kamis (4/8/2022).

Adapun pasien tersebut dicurigai setelah dokter yang menanganinya menemukan gejala yang mirip dengan cacar monyet. Gejala yang dialami seperti, demam disertai diare dan mengalami penyakit cacar.

Akan tetapi, dirinya melanjutkan dokter yang menangani pasien tersebut untuk memastikan kebenarannya lalu konsultasi ke gurunya kemudian yang bersangkutan dinyatakan suspek.

Aviani menjelaskan bahwa pasien ini masuk dan dirawat di rumah sakit swasta sejak 29 Juli 2022. Ketika dinyatakan suspek, kemudian sampel darah pasien dikirim ke Laboratorium Penelitian Penyakit Infeksi Prof. Sri Oemiyati Jakarta pada awal Agustus. Namun, hingga kini hasil laboratorium belum keluar.

”Saat ini sudah membaik dan masih dalam tahapan pemulihan. Tetapi belum diperbolehkan pulang ke rumah karena masih menunggu hasil laboratorium,” terangnya.

Dirinya menambahkan bahwa yang bersangkutan merupakan seorang driver. Hanya saja pasien ini sebelumnya tidak kontak dengan hewan. Padahal, kata Aviani biasanya cacar monyet karena kontak dengan hewan. Oleh karena itu untuk kejelasannya masih menunggu hasil lab keluar.

Bupati Haryanto foto bersama dengan jajaran forkopimda saat kegiatan Pragolo Pati Festival Previous post Pameran Pragolo Pati Festival Diharapkan Tumbuhkan Perekonomian
Beberapa hasil karya peserta lomba desain poster Gempur Rokok Ilegal, (Foto : Adam Naufaldo) Next post Hasil Karya Lomba Desain Poster ‘Gempur Rokok Ilegal’ Kudus Dalam Proses Seleksi Penjurian

Tinggalkan Balasan

Social profiles