SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Siswi SMAN 2 Kudus Jawa Tengah I Dewa Ayu Firsty pembawa baki bendera di istana negara saat upacara bendera 17 Agustus 2022 lalu, diguyur bonus oleh Djarum Foundation sebesar Rp 50 Juta, pada Selasa (30/8/2022).
“Firsty telah membuktikannya, kita pasti bisa meraih mimpi yang besar sekalipun. Apresiasi yang kami berikan semoga dapat membangkitkan semangat siswa-siswi lain untuk turut aktif dalam kegiatan Paskibraka atau kegiatan lain sebagai bentuk cinta tanah air,” ujar Elizabeth Lydia, Program Officer Bakti Pendidikan Djarum Foundation, saat ditemui di SMA Negeri 2 Kudus.
Kegiatan arak-arakan yang mengundang perhatian warga itu diiringi marching band SMK Wisuda Karya yang dimulai dari Pendopo Kabupaten Kudus hingga menuju ke tempat asal sekolah Firsty. Hadir juga Sekretaris Disdikpora Kudus beserta jajarannya, dan tim Djarum Foundation.
Kepala Sekolah SMAN 2 Kudus Nur Afiffudin mengatakan selain berprestasi dibidang akademik, Firsty juga aktif mengikuti beragam kegiatan di sekolah salah satunya Paskibraka.
“Dia selalu bilang ke saya ingin sampai ke Istana dan berhadap langsung dengan Pak Jokowi. Puji Tuhan bisa tercapai,” ujar Kepala Sekolah, Nur Afifudin.
Afiffudin sapaan akrabnya, terlihat bangga bercampur haru saat menceritakan kembali perjalanan Firsty hingga ke Istana. Prestasi yang ditorehkannya merupakan inspirasi yang luar biasa, tidak hanya untuk siswa di SMA Negeri 2, namun untuk semua siswa-siswi di Kabupaten Kudus.
“Sebuah inspirasi untuk berani bermimpi besar dengan memulai langkah yang kecil disertai keyakinan yang kuat,” bebernya.
Djarum Foundation juga turut memberikan apresiasi kepada 65 anggota Pasukan Pengibar Bendera di tingkat provinsi dan kabupaten berupa tabungan pendidikan dengan total senilai Rp 130.000.000.
“Apresiasi diberikan atas usaha, tekad, dan kerja keras siswa-siswi dalam berlatih menjadi Paskibraka dalam Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 Republik Indonesia,” pungkasnya.
Penulis
Adam Naufaldo