SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Kepala Museum Kretek Kudus Yusron mengatakan target pendapatan museum pada akhir Juli 2022 mencapai 61 persen. Sementara itu dirinya berusaha untuk memenuhi target yang ditetapkan sebesar Rp 700 juta.
“Terkait pendapatan museum betul ada target yang dicapai. Tapi melihat situasi seperti ini yang katanya Covid-19 naik lagi, meskipun kalau dihitung memang agak sulit target yang diterapkan. Tapi saya berusaha semaksimal mungkin untuk mencapainya,” kata dia saat ditemui di Museum Kretek, Selasa (9/8/2022).
Yusron menyebut jika berbicara mengenai target pendapatan museum, sebenarnya ada di pihak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus. Namun hal itu tidak bisa mewakili untuk keseluruhannya.
“Kalau bicara target di keseluruhan, melihatnya karena target ada Disbudpar dan ada beberapa wilayah yg mendapat pendapatan. Untuk museum tidak bisa mewakili keseluruhan karena ada tempat lain,” katanya.
Terpisah, dirinya juga mengungkapkan bahwa saat musim libur sekolah pengunjung Museum Kretek mengalami peningkatan. Namun saat liburan sekolah berakhir, kondisi museum kembali sepi.
“Dengar-dengar ini Covid-19 meningkat lagi. Tapi saya optimis untuk bisa mencapai target tersebut. Walaupun dirasa memang sulit untuk dicapai,” ujarnya.
Lanjut dia, dirinya berharap untuk pengunjung lokal atau luar lokal saat datang ke Museum Kretek tidak perlu panik. Sebab, Yusron selaku Kepala Museum Kretek menjamin akan memberikan rasa aman kepada pengunjung yang datang.
“Harapan kedepan masyarakat dengan cerita yang saat ini Covid-19 naik kembali. Tidak usah panik. Dan saya berusaha menjamin akan memberikan rasa aman ke pengunjung dengan harapan mereka ingin datang ke Museum Kretek,” imbuhnya.
“Namun hal itu dikembalikan lagi ke masyarakat, apakah mereka masih yakin tidak. Terutama anak sekolah. Karena biasanya andalan dari anak sekolah,” sambungnya.
Penulis
Adam Naufaldo
