Seminar Pekan Asi Sedunia 2022, Mawar: Peran Asi Luar Biasa!!

Ketua TP PKK bersama jajaran lainnya saat mengikuti Seminar Pekan Asi Sedunia 2022 di Hom Hotel Kudus, (Foto : Adam Naufaldo)

SAMIN-NEWS.com, KUDUS – TP PKK Kudus bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kudus mengadakan Seminar air susu ibu (Asi) Sedunia 2022 bertajuk ‘Berperan Lebih Untuk Menyusui, Mendukung, dan Mengedukasi’ yang digelar di Lantai 1 Hotel Hom Kudus pada, Selasa (16/7/2022).

Ketua TP PKK Mawar Hartopo menyebut asi memiliki peran luar biasa untuk sang anak. Namun perlu ada nutrisi bagi sang ibu agar asinya baik.

“Pola mengasihi, menyusui bagaimana memberi asi yang baik. Peran asi luar bisa untuk sang anak. Kalau kita bisa memberikan asi gak perlu beli lainnya. Karena ada nutrisinya di asi dan diimbangi dengan konsumsi ibu sendiri,” kata Ketua TP PKK Mawar Hartopo saat ditemui di Hotel Hom Kudus.

Selain itu gizi yang seimbang dan karbohidrat untuk energi sang ibu. Sebab kebanyakan ibu biasanya sering begadang. Maka metabolisme yang ada ditubuh harus mencukupi dengan makanan bergizi, seperti sayur-sayuran.

“Gizi yang seimbang yakni perlu buat karbohidrat dan tenaga jadi energi. Karena kita pasti loyo harus begadang. Selain itu metabolisme kita sendiri harus diseimbangkan dengan makanan bergizi. Sayur-sayuran juga harus dimakan,” imbuhnya.

“Ibu-ibu pekerja juga harus memiliki untuk mengasihi anak. Kita harus bangun lebih pagi. Kita punya bayi menikah kita berkeluarga menikah serta mengaturnya. Tidak bisa ditawar meski selelah apapun,” tambahnya.

Dirinya berharap bagi ibu-ibu muda yang takut payudara kendor karena menyusui. Jangan khawatir, karena hal tersebut bisa diatur sendiri olehnya.

Sementara itu Kabid Puskesmas Nuryanto mengatakan dalam seminar asi sedunia itu bermanfaat untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi.

“Menurunkan angka kematian ibu dan bayi serta stunting, kegiatan dari hulu ke hilir dalam seminar ini pemberian asi ekslusif semua sasaran stakeholder yang di Kudus dihadiri agar bisa disampaikan keluarganya perwakilan atau apapun yang hadir,” ujarnya.

Seminar tersebut diikuti oleh 120 peserta, TP PKK Kudus, Kecamatan, Kader, Organisasi, Profesi, Akademisi, Puskesmas dan Dokter Ahli Gizi.

“Kegiatan pemberian asi sangat penting karena usia 0-6 bulan wajib diberikan tanpa makanan minuman tambahan selain asi,” kata Nuryanto Kabid puskesmas.

Penulis
Adam Naufaldo

Previous post Semarakkan 17 Agustus, SD Glantengan Kudus Gelar Lomba
Rembesan air dari TPA dikeluhkan warga Jekulo Kudus, (Foto : Adam Naufaldo) Next post Warga Jekulo Kudus Keluhkan Rembesan Air dari TPA

Tinggalkan Balasan

Social profiles