SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Stok vaksin Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) Measles-Rubela (MR) dan vaksinasi Human Papilloma Virus (HPV) di seluruh Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI) yang masih berlangsung di Kabupaten Kudus dinilai belum merata atau belum mencukupi, Sabtu (24/9/2022).
Hal itu berdasarkan dari sumber data yang dimiliki Dinkes. Terkait hal itu Subkoordinator Surveilans dan Imunisasi DKK Kudus Aniq Fuad menyebut, pelaksanaan vaksinasi sudah disesuaikan dengan ketersediaan SD/MI dan pihak Puskesmas.
Oleh karena itu, pelaksanaan tersebut berlangsung tidak sama. Mengingat untuk SD maupun MI menunggu melaksanakan kegiatan Penilaian Tengah Semester selesai. Data jumlah sasaran yang dimiliki puskesmas juga berbeda.
Dari data itu nantinya terlihat anak perempuan kelas lima SD telah sesuai sasaran jumlah vaksin HPV yang ditujukan. Untuk laki-laki atau perempuan yang akan divaksin MR yang digunakan BIAS dikelas satu SD/MI tidak mencukupi.
“Stok vaksin MR untuk BIAS masih terbilang tidak mencukupi seluruh sasaran. Untuk kekurangan vaksin itu, kami hanya bisa menunggu alokasi vaksin dari Pemprov Jateng ,” ungkapnya.
Lebih lanjut, adanya vaksinasi untuk anak-anak di Kudus harapannya agar terhindar dari sakit yang sesuai dengan peruntukan vaksin-vaksin tersebut.
