SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Masyarakat dibantu Anggota Polsek Gebog, personel Koramil Gebog hingga relawan desa tanggap bencana (Destana) Desa Rahtawu melakukan kerja bakti usai terjadi bencana tanah longsor yang sempat menutup jalan utama, Rabu (26/10/2022).
Kapolres Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama melalui Kapolsek Gebog Iptu Danail Arifin mengatakan, hujan deras yang terjadi secara intens mengakibatkan tanah longsor terjadi. Selain itu, BPBD juga turut membantu melakukan evakuasi.
“Selain yang sudah disebutkan, BPBD Kudus, dan anggota Trantib kecamatan turut membantu melakukan evakuasi,” kata dia.
Kejadian itu bermula saat longsor di tebing sepanjang enam meter dan ketinggian sepuluh meter terjadi pada pukul 03.00 WIB. Akibatnya, seluruh elemen masyarakat maupun aparat setempat melakukan upaya pembersihan material longsor.
“Kemudian melakukan kerja bakti yang menutup jalan akibat tanah longsor, dan membutuhkan waktu kurang lebih tujuh jam untuk evakuasi,” jelas Iptu Danail Arifin.
Adapun salah satu warga mendengar suara gemuruh reruntuhan tanah dari arah utara. Hal itu membuat penasaran warga lalu mendatanginya, ditemui tanah longsor yang menutup akses jalan utama.
Atas kejadian itu kemudian warga memberitahu kepada satgas bencana Rahtawu dan BPBD Kudus agar segera ditindaklanjuti kemudian melakukan gotong-royong untuk upaya pembersihan.
“Hal itu bisa terjadi akibat hujan berintensitas tinggi selama beberapa hari ini. Selain itu untuk kontur tanah yang labil. Untuk kerugian materil dan korban jiwa nihil,” pungkasnya.