SAMIN-NEWS.com, PATI – Pendapatan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati hingga September 2022 sudah mencapai target yang ditentukan. Padahal tahun anggaran 2022 masih menyisakan dua bulan lagi. Target pendapatan retribusi tersebut sebesar Rp 2 miliar.
Hal itu disampaikan langsung Kepala Dishub Pati, Teguh Widyatmoko. Dia mengatakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dibebankan pemerintah daerah bagi dinasnya sejumlah itu sudah terealisasi pada bulan September.
“Target pendapatan Dishub tahun 2022 sebesar Rp 2 miliar September sudah tercapai. Bahkan sudah melebihi dari pada yang ditetapkan sudah mencapai 133 persen,” kata Kadishub Teguh, kemarin.
Tingginya pendapatan yang diperoleh Dishub itu membuat pihaknya semakin optimistis menambah PAD. Dirinya mengaku retribusi itu diusulkan ditambah mengingat jangka waktunya masih ada sekitar 2 bulan. Hanya saja dia tidak menyebut angka pastinya.
Sumber pendapatan Dishub itu diperoleh dari biaya KIR kendaraan, parkir kendaraan, retribusi dari terminal, serta beberapa tempat yang jadi kewenangan Dishub.
Menurut Teguh, meski APBD perubahan 2022 diusulkan naik, akan tetapi untuk tahun 2023 tahun depan dirinya memastikan masih mengacu pada target tahun ini. Lantaran ada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan.
“(di antaranya) retribusi terminal berkurang, berkurangnya Angkudes karena rata-rata punya kendaraan pribadi, termasuk perbaikan jalan di Juwana serta Batangan juga memengaruhi,” ucapnya.