SAMIN-NEWS.com, PATI – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyebut akan membantu mengatasi persoalan tahunan di Kabupaten Pati. Banjir telah merendam di sejumlah wilayah Kabupaten Pati sejak akhir Desember kemarin.
Menteri Basuki menyatakan kehadirannya di Juwana, Kabupaten Pati memang ditugaskan oleh Presiden RI untuk meninjau lokasi banjir di Kabupaten Pati dan Kudus. Persoalan banjir dia mengupayakan juga di bagian hulu.
“Bendung Wilalung ini kalau enggak saya tutup banjir akan tetap tinggi di Kabupaten Pati. Nanti dipisah ke Kali Lusi, Kali Wulan dan Juwana,” katanya.
Basuki menyatakan bahwa Kali Juwana atau Silugonggo itu dahulunya merupakan kali tempat pembuangan banjir. Akan tetapi, sekarang kondisinya berbeda sudah tidak bisa lagi menjadi tempat pembuangan banjir.
Dengan penutupan pintu di Bendung Wilalung itu ia optimistis banjir di Kabupaten Pati akan segera surut dan tidak banjir lagi.
“Sungai Juwana dulu untuk pembuangan banjir. Sekarang enggak bisa lagi. Sudah saya tutup 11 pintu di sana. Sedangkan ke kali wulan dua pintu. Jadi sebelumnya memang dibuang ke sini (kali Juwana). Insyaallah tidak akan banjir,” jelasnya.
Di samping itu, pihaknya mengatakan untuk mengatasi banjir ini dirinya juga meminta Kali Juwana untuk dinormalisasi. Sehingga meminimalisir limpasan ke permukaan. Termasuk juga mengatur di wilayah muara Kali Juwana.