SAMIN-NEWS.com, PATI – Manajer PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pati, Wima Lesmana menyatakan pihaknya tidak berencana melakukan pemadaman aliran listrik di lokasi yang terdampak banjir. Dari pengecekan yang dilakukan, banjir dinilai tidak membahayakan aliran listrik.
“Sampai saat ini PT PLN ULP Pati belum menerima laporan aliran listrik yang membahayakan. Tidak ada yang kami padamkan, petugas kami sudah mengecek di lokasi banjir. Jaringan listrik juga masih aman tidak ada yang terendam banjir,” katanya saat dikonfirmasi, Selasa (3/1/2023).
Dirinya mengaku juga telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), yang mana masih dinyatakan aman tidak membahayakan masyarakat. Dan ini membantu penerangan juga bagi korban banjir tidak menambah beban mereka.
Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pati dikatakan masih aman. Wima menyebut aliran listrik akan dipadamkan ketika permukaan air di atas pinggang orang dewasa. Di sisi lain, pihaknya tidak menerima laporan bahwa banjir membahayakan masyarakat dan jaringan PLN.
Banjir yang tingginya di atas pinggang itu membahayakan yang akan kami padamkan. Tetapi untuk sementara ini kami belum ada banjir yang membahayakan aliran listrik,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat jika beresiko terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, maka yang perlu dilakukan adalah dengan mematikan aliran listrik pada Miniature Circuit Breaker (MCB).
“Ketika MCBnya sudah mati, InsyaAllah instalasi listrik aman. Kondisi di mana meteran tidak terendam jadi aliran listriknya aman. Ini yang perlu diperhatikan bagi masyarakat,” tandasnya.
