SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Kapolsek Jekulo memberikan himbauan kepada orang tua untuk memperhatikan anaknya setelah pulang sekolah. Hal ini karena banyak isu percobaan penculikan anak yang terjadi di wilayah Kudus.
Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto melalui Kapolsek Jekulo AKP Bambang Sutaryo mengatakan, pihaknya meminta kepada sekolah dan masyarakat agar selalu waspada, meski isu penculikan tidak benar.
“Banyak berita terkait isu percobaan penculikan anak. Namun itu tidak benar. Tapi tetap saja agar pihak sekolah dan masyarakat lainnya tetap waspada,” ujarnya.
Kendati demikian, Kapolsek Jekulo bersama jajarannya tetap terjun lapangan dalam memberikan edukasi serta tips bagi anak sekolah dasar agar menolak ajakan orang yang tidak dikenalinya.
“Meskipun begitu, kami tetap menyambangi Sekolah Dasar 1 Jekulo baru-baru ini.
Kami juga memberikan edukasi kepada anak-anak,” ujarnya.
Lebih lanjut, hal tersebut dilakukan oleh pihak Polsek Jekulo ke sekolah-sekolah lantaran sebagai upaya pencegahan atau mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan.
“Langkah yang dilakukan ini sebagai edukasi dan upaya mengantisipasi maraknya kasus penculikan anak diwilayahnya,” tandasnya.
Kapolsek Jekulo AKP Bambang Sutaryo menambahkan, selain pada siswa-siswi SD, juga pihak guru diberikan himbauan untuk memperketat pengawasan kepada anak didiknya di sekolah.
“Selain siswa SD yang diberikan edukasi, juga pihak guru diberikan himbauan agar selalu memperketat pengawasan kepada anak didiknya,” jelasnya.
Namun demikian, untuk saat ini pihaknya belum menemukan kasus yang sedang viral tersebut dan meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polsek Jekulo.
“Ini hanya isu yang belum tentu kebenarannya. Untuk kasus penculikan anak tidak ada,” tegas dia.
Kendati demikian, AKP Bambang Sutaryo menghimbau masyarakat agar memperketat pengawasan terhadap anak-anak, saat di sekolah maupun lingkungan sekolah.
“Tetap waspada dan jangan mudah percaya dengan orang yang tidak dikenal. Jangan bekali anak membawa barang yang berharga di sekolah,” pungkasnya.
