Awal Puasa Harga Cabe Kompak Turun

Minggu pertama bulan ramadhan harga cabe di pasar tradisional kompak turun

SAMIN-NEWS.com, PATI – Sejumlah harga jenis cabe di pasar tradisional pada awal puasa ini atau sepekan selama bulan ramadhan kompak turun. Mulai cabe rawit hijau, rawit merah, dan Cabe merah.

Kepala Bidang Perdagangan pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati Kuswantoro mengatakan, penurunan harga cabe di pasar tradisional itu lantaran stok barang melimpah dan harga jual dari pedagang pengumpul turun.

“Cabe merah keriting yang sebelumnya seharga Rp 40 ribu kini turun menjadi Rp 30 ribu per kilogram, cabe rawit merah dari sebelumnya seharga Rp 80 ribu kini turun menjadi Rp 55 ribu per kilogram,” terangnya, Rabu (29/3/2023).

Kemudian lanjut dia cabe rawit hijau, dari hari sebelumnya seharga Rp 60 ribu untuk hari ini turun menjadi Rp 55 ribu per kilogram. Penurunan salah satu dari bumbu dapur itu cukup signifikan. Lantaran harga jual dari pedagang pengumpul turun, sehingga pedagang di pasaran menurunkan hargannya ke konsumen.

Harga cabe di pasar tradisional sebelumnya sangat pedas, seperti rasa cabe. Saat itu stok barang di pasaran hanya cukup tidak sampai melimpah, ditambah lagi harga dari pengumpul cukup tinggi. Mau tak mau harus dinaikkan jadinya.

Akan tetapi, menurut salah satu pedagang sembako di Pasar Puri Pati, Ningrahayu (29) mengakui bahwa sejumlah jenis cabe memang mengalami penurunan harga, itu terjadi secara bertahap. Menurutnya penurunan harga cabe sudah terjadi sejak awal puasa.

“Harga cabe itu tidak bisa diprediksi, tiap hari bisa berubah dan naik turun. Tetapi sudah 4 hari terakhir ini harga cabe selalu turun berdasarkan harga kulakan (dari pengumpul),” terangnya.

Kendati harga cabe awal puasa kompak turun ini, berdasarkan data yang sama sama dari Disdagperin ada satu jenis komoditas harganya yang naik terjadi pada bawang bombay. Kenaikannya tidak cukup banyak hanya Rp 2 ribu dibanding sebelumnya, kini harganya Rp 30 ribu per kilogram.

Ilustrasi jalan rusak di Kabupaten Pati Previous post Akses Jalan Sukolilo – Kudus Diminta Diperbaiki
Next post Nekat di Siang Bolong Maling Ini Ambil 2 Sak Gabah dari Sawah

Tinggalkan Balasan

Social profiles