SAMIN-NEWS.com, KUDUS – Usai menggelar even dandangan yang diadakan selama satu Minggu sebelum bulan puasa, banyak sebagian rumput di Alun-alun Simpang Tujuh Kudus yang mengalami rusak. Namun kini tengah dalam proses renovasi perbaikan agar kembali ke bentuk semula dan ditargetkan sebelum lebaran akan tuntas.
Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kabupaten Kudus Abdul Halil menjelaskan, untuk kondisi pada rumput di Alun-alun Kudus, kini mengalami perkembangan pesat pada tingkat kesuburannya.
“Mulai dari pemberian vitamin, penyulaman, dan pemotongan rumput kini sedang berproses. Kita lihat sekarang sudah hampir tumbuh hijau kembali dan sudah tidak ada bau menyengat seperti pasca Dandangan,” ujarnya, Rabu (5/4/2023).
Turunnya air hujan juga sangat berpengaruh dalam proses pertumbuhan rumput. Hal itu dinilai Halil sangat bermanfaat seperti, jumlah nitrogen larut dalam bentuk nitrat yang dapat diserap oleh tanaman dan keasaman air hujan yang lebih rendah untuk membuka kunci nutrisi penting tentang kesuburan.
“Untuk pemulihan yang dilakukan saat ini dikelompokan menjadi beberapa bagian, yakni tanah dengan keadaan baik dan rusak. Bagi rumput yang susah tumbuh ini akan dilakukan penyulaman,” jelasnya.
Dia memastikan, sebelum lebaran, Alun-alun Kudus dapat digunakan dan akan dilakukan pembersihan pada lantai. Garis police line juga dipasang agar tidak ada masyarakat yang masuk kedalamnya.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kudus Didik Tri yang turut meninjau kondisi Alun-alun Simpang Tujuh menambahkan bahwa manfaat turunnya air hujan juga berpengaruh pada proses pertumbuhan tanah.
“Setelah even dandangan Alun-alun kan menjadi rusak, tentunya kami juga memberikan pupuk dan penyulaman,” bebernya.
Sementara itu, Pemerhati lingkungan yang juga akademisi di Kabupaten Kudus Hendi Hendro memberikan apresiasinya atas kinerja Pemkab Kudus yang sigap dalam penanganan rumput pada Alun-alun Simpang Tujuh.
“Kita kawal semoga berhasil untuk merecoverynya. Karena hal itu merupakan bagian penting dari muka atau wajah di Kudus. Apalagi berdekatan dengan Kantor Bupati Kudus,” pungkasnya.