SAMIN-NEWS.com, PATI – Akhir-akhir ini perilaku kenakalan remaja cukup marak ditemukan oleh anak-anak pelajar yang notabene masih di bawah umur. Tentunya Kejadian ini menjadi perhatian khusus oleh pemerintah Kabupaten Pati.
Kepala Bagian (Kabag) Operasi (OPS) Polresta Pati Kompol Sugino menyontohkan kasus yang baru-baru ini terjadi di wilayah Sukolilo. Di mana pihak kepolisian mengamankan 13 pelajar.
Menurutnya hal yang lebih miris lagi dalam kasus tersebut, kata sugino ada di antara siswa membawa senjata tajam. Tentunya kejadian ini jangan sampai terulang kembali.
“Ada ratusan pelajar dari Pati kota yang geruduk ke sukolilo. dan 13 siswa yang ditahan dan yang paling miris. Ada 3 yang membawa celurit,” papar dia, belum lama ini.
Oleh sebab itu dia meminta kepada semua orang tua dan pihak sekolah agar lebih meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan terhadap anak. Orang tua serta sekolah meningkatkan pendekatan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Supaya kita sebagai orang tua lebih open dan peran guru juga lebih ditingkatkan dalam pendekatan kepada anak,” sambungnya.
Dirinya mengaku kasus kriminal yang terjadi sering dipicu karena faktor minum keras. Para pelaku sehingga hilang kesadaran dan akhirnya nekat melakukan tindak kriminal.
“Tingginya kasus kriminal hampir 90 persen kebanyakan mereka terlebih dahulu dipengaruhi oleh minuman keras (Miras),” sebut.
Dengan pengawasan serta komunikasi yang terjalin orang tua maupun sekolah terhadap anak diharapkan mampu membentengi perilaku kenakan remaja.