SAMIN-NEWS.com, PATI – Bantuan kesejahteraan (Bankes) untuk guru Lembaga Pendidikan Al Quran (LPQ) di Kabupaten Pati pada tahun 2024 banyak yang dihapus. Penghapusan itu karena adanya refocusing anggaran. Bantuan itu diserahkan bagi guru LPQ yang masuk dalam daftar aktif mengajar.
Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati Ahmad Syaiku melalui Kasi PD Pontren, Subhan menjelaskan Bankes itu kewenangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud). Sementara dana Bankes dilakukan refocusing.
“Alasannya refocusing anggaran dari Disdik, jadi banyak yang dikurangi data gurunya. Tapi untuk pengasuh pondok pesantren tidak ada pengurangan,” ungkapnya.
Kendati tidak disebutkan jumlah pasti guru LPQ, tetapi dikatakan guru TPQ itu ada pengurangan 786 orang dan Madrasah Diniyah dikurangi 233 orang. Sistem pengurangan tersebut 8,4 persen tiap-tiap Kecamatan.
Lebih lanjut, pengurangan guru bukan kewenangan Kemenag. Melainkan dilakukan oleh Badan Koordinasi (Badko) kecamatan. Sehingga nama mana saja yang dihapus adalah di pihak badko.
Di sisi lain, penghapusan guru itu dikeluhkan oleh salah satu sumber yang diterima Samin News. Dirinya menyayangkan penghapusan ini tidak disertai dengan alasan yang jelas mengapa dicoret.
Misalnya wilayah Margorejo yang terdampak penghapusan itu justru mereka guru TPQ yang aktif lama. Akan tetapi yang baru aktif seminggu ini tidak tercoret,” sesalnya dengan heran.
