SAMIN-NEWS.com, GROBOGAN – Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional atau HKBN, BPBD Grobogan menggelar simulasi penanganan banjir, Jum’at(26/04/2024).
Sekda Grobogan Anang Armunanto menjelaskan bahwa pada tahun ini mengambil tema simulasi penanganan bencana banjir.
”Dalam rangka kesiapsiagaan bencana nasional, kita mengambil tema simulasi pengananan bencana banjir. Alhamdulillah, ada sinergitas dari kita semua. Karena pada prinsipnya penanganan banjir dilakukan lintas stake holder,” ungkapnya.
Anang juga menjelaskan bahwa selalu dilakukan kesiapsiagaan ketika ada bencana yang datang.
”Berikutnya, dari segi kesehatan dilakukan Dinas Kesehatan bersama organ pendukungnya. Kita lakukan kesiapsiagaan ketika ada bencana dan kita siap untuk penanggulangannya,” ujarnya.
Banjir Grobogan bukan sebagai bencana tahunan. Menurutnya, Grobogan tidak selalu terjadi banjir dalam setiap tahunnya. Namun Grobogan telah terjadi banjir besar dua kali yakni pada awal Februari dan Maret 2024 lalu. Banjir bahkan sampai menggenangi area Kantor Bupati beberapa hari.
”Banjir bukan tahunan. Hanya ketika ada, kita siap. Musim hujan ada kecenderungan terjadi genangan, walaupun tidak banjir seperti kemarin,” katanya.
Banjir Grobogan terjadi karena meluapnya sungai Lusi dan juga karena jebolnya tanggul di Sungai Tuntang. Di Gubug, gara-gara genangan banjir, jalan Semarang – Purwodadi juga sempat lumpuh. (RR)