SAMIN-NEWS.com, PATI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta kepada investor untuk memperhatikan aspek lingkungan. Mendirikan industri di Pati agar patuh terhadap peraturan yang berlaku.
Anggota DPRD Pati, Sukarno mengatakan selama ini ada oknum tertentu yang justru memang sengaja menabrak aturan main. Ia tak jarang menemukan yang sengaja mengubah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) agar kepentingannya tetap berjalan.
“Ada oknum yang sengaja mengubah Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) untuk kepentingan pribadinya. Selama ini kan kadang-kadang ada kasus yang seperti itu,” ungkapnya.
Meski tagline Pati Pro Investasi, namun katanya hal itu harus memberi semangat kepada siapa saja agar tertib aturan. Bukan demi investasi tetapi lantas menabrak peraturan yang berlaku.
Lanjutnya, setiap ada investor yang masuk, perusahaannya nanti juga harus memperhatikan lingkungan. Sepertinya pertanian, perikanan, peternakan hingga memperhatikan pengelolaannya.
“Perusahaannya harus memperhatikan lingkungan pertanian, perikanan, peternakan, di pengelolaannya. Termasuk juga Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL),” tegas anggota dewan.
“Jangan sampai karena proses pembuatan IPAL itu membutuhkan biaya, akhirnya dengan sembunyi-sembunyi tidak diolah di-IPAL dulu tetapi langsung dibuang,” terangnya.
Oleh karena itu, dia berharap hal ini harus benar-benar diawasi dan dikontrol. Supaya industri di Pati patuh terhadap peraturan, yakni menjaga lingkungan perusahaan. (ADV)
