SAMIN-NEWS.com, PATI – Sentra Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Alun-alun Kembangjoyo tahun ini dilakukan revitalisasi atau penataan ulang. Pembangunan itu dilaksanakan secara bertahap.
“Mulanya pembongkaran, pembuatan jalan masuk dari lampu merah pertigaan Yaik tembus Alun-alun melalui Hutan Kota,” kata Fungsional Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman pada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Pati, Slamet Budi Setiyanto.
Selanjutnya, proyek pengerjaan pembongkaran bagian tengah yang rencana ke depannya dijadikan seperti Alun-alun utama Pati, seperti ruang terbuka hijau. Kata Budi ini untuk menarik pendatang, terus interaksi sosial, tontonan.
Ia menyebut revitalisasi ini ditempuh dengan tujuan untuk menarik pendatang, terus interaksi sosial, tontonan. Pasalnya, pusat UMKM itu kondisinya sepi pengunjung dan harapannya membangkitkan UMKM daerah.
Dijelaskan bahwa karena keterbatasan anggaran, pembangunan dilakukan secara bertahap. Adapun anggaran yang dialokasikan nilainya sebesar setengah miliar lebih.
“Di tahun 2024 ini pagu anggarannya sekitar Rp 548 juta. Dana itu untuk belanja pembiayaan pembangunan jalan, jembatan, dan pembongkaran area tengah,” terang Budi.
Pihaknya menambahkan saat ini pelaksanaan proyek revitalisasi Alun-alun Kembangjoyo sudah berjalan dengan pelaksanaan 90 hari kalender yang telah dimulai pada 19 September 2024.